DUNIA NEWS- Kemenpora dan Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani) secara resmi meluncurkan logo 53rd FIG Artistic Gymnastics World Championship 2025.
Sambil menandai satu tahun menuju kejuaraan, Kemenpora dan Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani) secara resmi meluncurkan logo 53rd FIG Artistic Gymnastics World Championship 2025.
Semenpora Gunawan Suswantoro, Ketua Umum PB Persani Ita Yuliati, Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari, dan Presiden Federasi Internasional Senam (FIG) Morinari Watanabe hadir pada peluncuran yang diadakan pada Rabu (16/10/2024) di Media Center Kemenpora di Jakarta.
Dalam sambutannya, Ita menyatakan, "Hari ini kami akan meluncurkan logo serta menandai satu tahun menuju Kejuaraan Dunia Senam 2022, karena ini merupakan satu awal untuk gymnastic Indonesia menuju panggung dunia."
Seorang pesenam sedang beraksi dengan angka 53 digambarkan dalam desain yang jelas, yang mencerminkan edisi Kejuaraan Dunia di Jakarta.Tujuan Jakarta Gymnastics 2025 adalah untuk menginspirasi semua generasi, dari yang muda hingga yang tua, dengan pesan kuat "Move to Inspire", yang mendorong semua orang untuk berpartisipasi secara aktif dan terlibat dalam semangat senam.Selain itu, ia menjelaskan makna dari warna-warna yang dipilih, yang berkisar dari hijau kehijauan.
Dia berkata, "Warna biru mewakili lautan, terracotta mewakili tanah yang subur di Indonesia, dan merah muda mencerminkan kehangatan dan keramahtamahan masyarakat Indonesia dalam menyambut keluarga gymnastic dunia dengan tangan terbuka."
Menurutnya, "Jadi simbol ini sudah kami diskusikan beberapa kali FIG dan mereka menyetujuinya. Dan dengan adamya logo ini kami akan memulai segala sesuatu yang berkaitan dengan administrasi ke depan."
Menurutnya, "Jadi simbol ini sudah kami diskusikan beberapa kali FIG dan mereka menyetujuinya. Dan dengan adamya logo ini kami akan memulai segala sesuatu yang berkaitan dengan administrasi ke depan."
Pertengahan Oktober tahun depan, 53rd FIG Artistic Gymnastics World Championship 2025 akan diadakan di Arena Gelora Bung Karno (GBK) Indonesia.[Rowanti]***