DUNIA NEWS- Selama kejuaraan Aquabike Jetski World Championship 2024, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Danau Toba bertanggung jawab untuk memastikan transportasi yang lancar. Ribuan orang dari dalam dan luar negeri mengunjungi acara olahraga air kelas dunia ini. Antusiasme tinggi masyarakat dan wisatawan terhadap Danau Toba, salah satu destinasi wisata utama Indonesia, ditunjukkan dengan peningkatan jumlah penumpang hingga 12,7% selama acara berlangsung.
Shelvy Arifin, sekretaris perusahaan ASDP, menyatakan komitmen ASDP untuk mendukung mobilitas masyarakat yang lancar dan meningkatkan daya tarik wisata Danau Toba. Dia menyatakan, "Kami memastikan konektivitas berjalan optimal agar masyarakat dan wisatawan dapat menikmati pengalaman terbaik di Danau Toba. Event internasional seperti Kejuaraan Aquabike menjadi momen penting untuk menegaskan Danau Toba sebagai destinasi unggulan dunia."
Danau Toba, salah satu danau vulkanik terbesar di dunia, menawarkan keindahan alam yang memukau, sejarah yang kaya, dan peluang wisata yang berkelanjutan. Kawasan ini terus berkembang dengan infrastruktur modern dengan dukungan berbagai pihak untuk menarik pengunjung, berkat statusnya sebagai destinasi yang sangat penting.
Salah satu acara bergengsi di Danau Toba adalah Aquabike Jetski World Championship 2024. Peserta dari berbagai negara, termasuk juara dunia jetski, hadir untuk menunjukkan kemampuan mereka di perairan biru dan tenang Danau Toba. Acara ini tidak hanya memberikan hiburan kelas dunia, tetapi juga menguntungkan industri perhotelan, transportasi, dan bisnis kecil dan menengah lokal.
Laut Fauzie Akhmad, General Manager ASDP Cabang Danau Toba, "Kami mencatat 4.116 penumpang dan 986 kendaraan melintasi lintasan Ajibata-Ambarita selama periode 13-17 November 2024." Menurut pernyataan yang dikeluarkan Senin (18/11/2024), ini menunjukkan peningkatan yang sejalan dengan tingginya minat masyarakat dan wisatawan terhadap acara ini.
ASDP mengoperasikan KMP Ihan Batak dan KMP Pora-Pora, yang dikenal memiliki kapasitas besar dan kenyamanan prima, untuk memastikan layanan yang optimal. Selain itu, pengalaman pengguna yang baik di Pelabuhan Ajibata dan Ambarita didukung oleh fasilitas modern seperti gedung terminal ber-AC, eskalator, dan lift.
KMP Ihan Batak memiliki kapasitas 546 GT atau sekitar 280 orang, dan KMP Pora-Pora memiliki kapasitas 462 GT atau sekitar 180 orang. Pelabuhan dibuka pukul 06.30 WIB, dan trip pertama kapal berangkat pukul 07.30 WIB. Operasional dijadwalkan selesai pukul 21.15 WIB, tetapi waktu operasi dapat diperpanjang untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang ingin menyeberang.
Shelvy menyatakan bahwa kehadiran ASDP di Danau Toba bukan hanya masalah konektivitas, tetapi juga komitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan promosi pariwisata berkelanjutan. "Kami optimistis, event internasional ini akan terus meningkatkan daya tarik Danau Toba, sehingga menjadi destinasi favorit baik wisatawan domestik maupun asing," katanya.
ASDP terus memainkan peran penting dalam membangun pariwisata Indonesia yang semakin maju dan kompetitif di tingkat global dengan berperan aktif dalam menghubungkan masyarakat, wisatawan, dan destinasi unggulan.[Rida]***