Ada 34 Kwartir Daerah, 522 Kwartir Cabang, 6.886 Kwartir Ranting, dan 395.153 Gugus Depan Indonesia, serta 9 pangkalan Gerakan Pramuka di luar negeri Kantor Perwakilan Republik Indonesia.Daniel menyampaikan hal itu pada pertemuan perdana Komite Kepramukaan Dunia di Jakarta, yang diselenggarakan oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka (Kwarnas) dari tanggal 11 hingga 13 Oktober 2024. Konferensi Kepramukaan Dunia Ke-43 di Kairo, Mesir pada Agustus 2024 menghadirkan 29 peserta dari 23 negara, termasuk anggota dan ketua Komite Kepramukaan Dunia yang baru saja dipilih.
Daniel dan Sekretaris Jenderal Organisasi Gerakan Pramuka Dunia ( WOSM), Ahmad Alhendawi, dan karyawan Biro Kepramukaan Dunia , hadir pada acara tersebut. Forum ini akan menjadi pertemuan resmi perdana Komite Kepramukaan Dunia dan Direktur Kantor Kepramukaan Regional Asia-Pasifik, Afrika, Eropa, Arab, dan Inter-Amerika. Tujuan dari pertemuan ini adalah untuk membuat kebijakan operasional dan membahas agenda strategis untuk gerakan kepramukaan di 176 negara dan teritori di seluruh dunia. Pertemuan ini akan berlangsung selama tiga tahun ke depan.
Karena prestasinya yang luar biasa dalam Organisasi Dunia Gerakan Pramuka, Kantor Nasional Gerakan Pramuka terpilih sebagai tuan rumah. Lebih dari 50% anggota organisasi berasal dari Indonesia. Melalui program kepramukaan di tingkat nasional hingga gugus depan, Indonesia juga telah menjadi sumber inspirasi untuk berbagai inisiatif internasional.
Dengan lebih dari 56 juta jam bakti yang dilaporkan dalam platform pelaporan aktivitas kepramukaan global, Gerakan Pramuka juga dikenal aktif dalam berbagai program pengabdian masyarakat dan program untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Selain itu, Gerakan Pramuka terlibat secara aktif dalam program Utusan Perdamaian dan Suku Bumi , yang fokus pada masalah lingkungan hidup, sosial, dan kemasyarakatan.[Nuraisah]***